About Me

header ads

Opini SUARA MAHASISWA



Opini
SUARA MAHASISWA





Oleh: Yulianus Bukihapai Edowai
Pembangunan  dan Displin PNS Dogiyai

B
upati dan Wakil Bupati  Kabupaten Dogiyai yang baru terpilih  meminta untuk mendorong pelaksanaan pembangunan di Kaupaten Dogiyai. Pasalnya,kalender kerja Pemerintah  efektifnya  akan dilantik kami pada hari itu selanjutnya. Akan tahun dilantiknya  ini  5 (lima)  Tahun efektifnya. Oleh karena itu,kita meminta  Bapak Bupati dan Wakil Bupati  mendorong instansi teknis,SKPD untuk akan segera  merealiasikan pembangunan.  Penyerapan anggaran  akan dilantiknya untuk  di 5 (lima) tahun akan datang ini harus juga sejalan  dengan hasil pembangunan di lapangan ,ungkap Mahasiswa Yulianus Edowai pecan ini. Dia berharap pemerintah Kabupaten Dogiyai dapat merealisasikan program-program kerja di tengah masyarakat. Di bidang pendidikanYulianus meminta pemerintah segera merealisasikan  anggaran untuk membantu biaya penyelesaian sytudi  para mahasiswa yang ada di Papua maupun di luar Papua dan menambah tenga-tenga medis seperti Dokter, dan bidang untuk melayani masyarakat di Puskesmas dan Pustu yang ada di Kampung-Kampung di Lingkungan Pemerintah Dogiyai.
Sedangkan infrastruktur,realiasi pembangunan,ruas jalan utama di Ibu Kota Kabupaten Dogiyai, termasuk memberdayakan pengusaha asli Dogiyai dan masyarakat Dogiyai sehingga ekonomi masyarakat bisa dapat tumbuh.,harap Yulianus.
Secara khusus, dia juga meminta bupati dan wakil bupati dapat mengawasi kinerja Para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Dogiyai. Pasalnya selama ini ada sebagian pegawai yang meninggalkan tempat penyabdian berbulan-bulan  dan tidak melaksanakan tugasnya dengan baik. Masih ada PNS yang terima gaji tiap bulan,tetapi tidak dilaksanakan tugas,sejak Kabupaten Dogiyai lahir hingga tahun periode 2016/2017 ini. Sehingga itu,kami dari mahasiswa meminta kepada para bupati dan wakil bupati yang telah terpilih akan masa kepempinan bapak, sikap kejemu-jemuan tersebut di atas itu  penyakit ,jadi segera abaihkan dan deletkan, karena ini orang bodoh memimpin orang pintar kedua-dua jatuh dalam lubang kemajetan pembangunan.tegasnya. (*)
                                                                             Penulis adalah Yulianus Edowai Mahasiswa Asal
                                                           Dogiyai Di Alumni Kota Studi Jayapura

                                                      

Posting Komentar

0 Komentar