About Me

header ads

Senyum yang Patah





Ada yang lepas dari jemari
Meski tak pernah kau genggam
Sesuatu serasa hilang
Meski tak pernah kumiliki
Adalah senyum ceriamu
Yang mampu mekarkan bebunga taman

Kini serupa lengkung patah
Itupun engkau sembunyikan
Ada apakah gerangan, kawan
Lupakah pada selaksa nikmatNya
Hingga sedikit hati kecewa
Membuatmu kehilangan bahagia ?

Jangan biarkan diri terbenam
Hanyut dalam keterpurukan
Sedang dunia menantimu
Tuk bersama bersenyum ceria
Tiada jalanan tanpa berliku
Laut kan indah dengan gelombang
Seberapa kali langkah keliru
Sebanyak itu jiwa dalam tempaan

Lupakan dulu tentang luka
Apalagi duka karena cinta
Bila rasa salah bermuara
Bukanlah akhir sebuah bahagia
Bangkitlah dengan senyum
Meski langkah masih tertatih
Singkapkan kabut penutup hati
Hingga hidup tak kehilangan arti.


Oleh: Tigi Benediktus
Tanah Hitam, 07 Juni 2017.

Posting Komentar

0 Komentar