Di kala itu aku tak duga
Jika engkau adalah musuh
Dari belakangku engkau tusuk dengan pisau
Tembus sampai lambungku
Aku berteriak minta tolong
namun tak ada yang menjawab
Aku menangis
namun tak ada yang membasuh air mataku
hanya Engkau yang tahu Tuhan
Hanya Engkau Tuhan yang melihat pembunuhan
Derita Tetesan air mata rakyat Bangsa Papua
Hanya engkau Tuhan
yang dapat melepaskan semua rantai musuh
yang mengikat aku
Akhir kata
Biarlah kesetiaan ini kutangung dalam penderitaan
demi masa depan pembebasan bangsa Papua
Oleh: Yanto Awerkion
Bumi Amungsa 09-09-2017.
0 Komentar